Halo nama saya Masto Parnoto. Beberapa tahun yang lalu saya adalah seorang pemandu menyelam di Raja Ampat, Papua, Indonesia. jadi Ketika saya bertemu teman-teman Swiss terkasih pada bulan Oktober 2013. Saya memanggil mereka Mom dan Dad Vreni dan Ernst. Kami menjadi teman yang sangat dekat sejak saat itu, dan kami menerima satu sama lain menjadi hubungan keluarga.
Siti istri saya dan anak saya Davin tinggal di Jawa dan saya bekerja selama bertahun-tahun di Raja Ampat untuk mendapatkan uang bagi keluarga saya , sehingga mereka bisa bertahan hidup. Aku hanya bisa pulang ke Jawa dua kali selama setahun untuk beberapa minggu saja, dan aku tidak bisa melihat bagaimana anak saya dibesarkan. Ini adalah waktu yang sulit bagi saya karena terpisahkan selama bertahun-tahun dari keluarga Saya,Dengan bantuan teman-teman Swiss saya, ahirnya saya bisa kembali ke Jawa pada September 2014.
Pada bulan Februari 2014 bencana terjadi,banjir besar datang, dan membanjiri desa kami dan rumah kami juga ikut terkena banjir , pada saat itu Semua keluarga kami sangat menderita sekali dan kita kehilangan hampir semua apa yang kita punya. Saat itulah Mama dan Papa Swiss mulai mendukung kami secara finansial untuk merenovasi rumah kami.
Teman-teman Swiss saya sudah mengunjungi kami dua kali sejak. Bulan Oktober 2014 kami pergi ke pulau Karimunjawa bersama dan untuk pertama kalinya. Ini adalah sebuah kepulauan disebelah utara kota Jepara pulau Jawa. Kami sangat menyukai pulau ini, dan ketika kita mendengar bahwa kita dapat membeli sebidang tanah di sana, kami memiliki ide untuk mewujudkan mimpi kami untuk membuat pusat menyelam di sana. Sejak diving adalah gairah saya, hobi saya dan pekerjaan saya yang sudah aku lakukan sampai tahun terahir.
Proyek Karimunjawa mulai tumbuh di kepala dan hati kami. Dan ahirnya Kami telah menemukan sebidang tanah untuk kita dapat membelinya. Tentu saja itu semua masih hutan sekarang, tetapi memiliki potensi besar untuk ide kami. Kami pergi lagi untuk melihat tanah dengan anggota keluarga yang akan ikut bekerja dalam membangun proyek kita nantinya. Jadi proyek kami akan memberikan beberapa anggota keluarga saya pekerjaan dan pendapatan selama waktu konstruksi berlangsung.
Setelah kami dapat membangun restoran, pusat menyelam dan beberapa bungalow tamu, saya akan memiliki pekerjaan dan penghasilan sendiri. Saya Percaya bahwa Proyek Karimunjawa memiliki potensi besar untuk memberikan beberapa anggota keluarga saya pendapatan. Untuk mewujudkan proyek kami ini, dibutuhkan beberapa tahun. Kontrak pertama telah ditandatangani dan kita bisa segera membeli tanah tersebut. Setelah itu, kita akan terus bekerja untuk mewujudkan impian kami.
Masto Parnoto
April 2015